Tips Mencari Motherboard Bekas

Situasi tertentu kadang membuat kita memutuskan untuk membeli motherboard bekas. Fakta di lapangan menunjukkan bahwa penjualan motherboard bekas cukup tinggi. Ini ditandai dengan ramainya toko maupun outlet yang mengkhusukan menjual hardware bekas. Dan tidak dipungkiri pula ini menjadi sebuah ladang bisnis yang menjanjikan.

Membeli motherboard bekas tidaklah sulit, dengan catatan kita harus meneliti dengan seksama baik secara fisik maupun non fisik. Secara fisik, komponen motherboard haruslah utuh, bersih, tidak gosong, berubah warna, memuai/melepuh (mlentung = Jawa). dan secara non fisik semua fungsi dari komponen-komponen yang ada haruslah berfungsi normal.

Pertama; mari kita kenali komponen-komponen fisik motherboard:

 
Sumber gambar: www.techiwarehouse.com

Beberapa hal penting yang pelu diperhatikan ketika membeli moterboard bekas:

1. Kondisi Fisik secara umum
Kondisi fisik motherboard bekad harus mulus, utuh, bersih dan lain sebagainya seperti yang sudah disebutkan di atas.

2. Komponen
Perhatikan dan teliti dengan secermat mungkin kondisi tenol solder pada tiap komponennya. Kondisi tenol solder harus bersih dan halus, ini menandakan bahwa moterboard belum pernah diganti komponen maupun soldering ulang. Jika di motherboard ditemukan ada komponen yang sudah disolder ulang itu berarti motherboard pernah mengalami kerusakan.

3. Periksa Port dan slot
Port apa saja yang tersedia dan slot apa saja yang tersedia.
Port; Motherboard baru dengan harga di bawah Rp. 600.000,- biasanya tidak mempunyai pararel port. Port ini biasanya digunakan untuk printer dot matrick atau sering orang menyebut printer kuno. Printer jenis ini masih menggunakan port pararel. Sedangkan printer-printer produksi sekarang sudah menggunakan port USB.
Slot; perhatikan pula ada berapa slot PCI misalnya. Ada beberapa motherboard yang hanya memiliki 2 Buah slot PCI. Jika membutuhkan slot pci lebih dari 2 maka jelas kita akan mencari board yang lain.

4. Mencoba 
Inti dari proses pencarian motherboard bekas adalah fungsi. Motherboard bekas harus berfungsi normal. Beberapa hal yang perlu diperhatikan;
Bios

Masalah yang sering terjadi pada motherboard bekas adalah bios yang sudah tidak bisa menyimpan setting. Ini biasanya ditandai dengan Jam, tanggal dan tahun pada tampilan windows atau OS yang lain selalu tidak cocok. Ketika anda menyetingnya lalu anda mematikan komputer dan mematikan powernya maka seting akan kembali seperti semula.
Cobalah ganti batre bios. Jika setelah dilakukan penggantian kemudian normal maka masalahnya hanya pada batre yang sudah kosong (tidak ada setrumnya). Tapi jika sudah dilakukan penggantian batre masalah tetap berlanjut, maka saran saya JANGAN DIBELI!!!

Colokan Keyboard dan mouse
Berhati hatilah dengan colokan ini, colokan keyboard pada motherboard bekas terkadang tidak berfungsi dengan baik atau bahkan tida berfungsi sama sekali.

USB Port
Pada Motherboard Pentium 4, biasanya minimal ada 4 usb port. Cobalah satu persatu colokannya untuk memastikan bahwa port usb masih berfungsi normal. Masalah yang sering terjadi pada port usb motehrboard bekas adalah masalah power yang putus atau hilang sehingga ketika di plug Flash disk atau yang lainnya, tidak mendeteksi dan biasanya muncul tulisan "Usb not recognized".
Ini sangat penting karena jika power port usb tidak stabil akan sangat berpengaruh pada fungsi dari device yang kita colokkan. misalnya, USB modem. Usb modem akan bermasalah jika power port usb motherboard tidak normal, coneksi tiba2 hilang, susah koneksi dengan ditandai kotak dialog "remote computer not responding" dan lain sebagainya. Demikian juga dengan device2 yang lain semisal flashdisk, tv tunner usb, bluetooth usb, card reader usb dan lain sebagainya.

Sound port
Pastikan pula sound port berfungsi normal, fungsi normal sound port lazimnya ditandai dengan keluarnya suara ketika kita colokkan perangkat audio speaker ke port tersebut. Suara harus jernih. Pada sound yang bermasalah biasanya suara akan bercampur dengan desis dan kadang grak grek kalo orang jawa bilang.

Memori slot
secara umum biasanya ada  minimal 2 slot memori. Periksa apakah semua slotnya berfungsi dengan baik. Pada motehrboard yang bermasalah salah satu dari 2 portnya tidak berfungsi. Cobalah pindah memori ke dalam slot yang satunya apakah berfungsi normal?. Jika tidak maka saran saya JANGAN DIBELI!!!

Connector hard drive
secara umum ada 2 macam connector; ATA dan sata. Biasanya pada motehrboard terdapat 2 connector ATA. Periksa keduanya apakah berfungsi dengan baik.

Cek Instal
mengecek dengan mengistall OS. Jika motherboard normal maka tidak ada masalah ketika di install OS windows misalnya. Dan bila bermasalah biasanya akan terjadi blue screen. Bila terjadi blue screen cobalah untuk mengganti memory dan hardisk yang lain. Bila masih terjadi berarti masalah ada pada motherboard.

Sekali lagi berhati hatilah ketika keadaan membuat kita harus membeli hardware bekas. Karena kalau tidak bisa bisa kita hanya buang uang percuma.
Terimakasih semoga bermanfaat..

Similiar Devices

0 Comments:

Posting Komentar

Silahkan tulis komentar berisi apa saja. Atau jika ada pertanyaan atau membutuhkan panduan berkaitan dengan permasalahan komputer, hardware dll...silahkan tulis komentar dengan email Anda. Saya akan dg senang hati menjawab sesuai pengetahuan saya..terimakasih. JANGAN SPAM!!!